Selasa, 03 Juli 2012

INDF, deviden Rp 175, cum date 17 juli 2012

Ada yang gemar koleksi saham bagus dengan deviden yield di atas 3%?

Saya salah satunya. Dan INDF saya liat akan bagi deviden Rp 175, cum date 17 juli 2012.

Kalo liat dari LK Q1/2012 : INDF ROE 9,9% (sangat kecil);  DER 0,7 ; EPS growth 10,7%

Di harga 4925, PER INDF = 13,4x dan PBV = 1,3 (sudah murah).

Dengan deviden yield 3,55% (di harga Rp 4925), saya pikir sih INDF sudah menarik untuk mulai dikoleksi (untuk long term).

Dan deviden Rp 175 itu, setengah dr laba bersihnya, lho. Jadi tetap ada laba yg digunakan untuk mengembangkan bisnisnya thn depan. 

Disclaimer is ON, ya.. :) your money, your responsibility.. :)


Rugi tanggung sendiri, ya.. :)


Regards,

 - V3 -

9 komentar:

  1. Mbak Fitri,

    Hitungan Mbak tepat utk INDF lgnsung naik. juga hitugnan utk SMSM 11 November.


    ICBP gmn y? bukankah dibandingkan dgn INDF, rasio2 ICBP lebih ok.

    berapa ya hrg wajar menurut hitungan Mbak Fitri? Trims y.

    BalasHapus
    Balasan
    1. O iya mas, rasio ICBP lbh bagus drpd INDF, growth jg lbh bagus. 31 juli 2012 akan cum date deviden Rp 169. Di harga 5900, deviden yield = 2,86% , sudah cukup menarik bagi saya. Aplg ICBP itu kan yg memproduksi indomie ya, marketnya sdh kuat dan stabil. Saya kmrn br masuk ICBP di 5700. Niatnya utk invest long term.. :)

      Hapus
  2. Mbak Fitri hrg wajarnya brp ya utk ICBP?

    sy juga perhatikan ARNA, breakout di 800 secara teknikal kyknya bgs.

    ARNA apakah layak invest Mbak? brp ya hitungan Mbak hrg wajarnya?

    Trims y Mbak Fitri

    BalasHapus
    Balasan
    1. untuk harga wajar ICBP, sy dpt Rp 6400, mas. INDF Rp 5700.

      ARNA harga wajar hitungan saya Rp 880.

      Klo dari chart monthly, sudah naik berturut-turut 4 bulan, dari low Rp 490 - high Rp 820. Chart weekly, sudah naik berturut-turut 3 minggu, dari low 660 - 820. Weekly dan monthly, stokastik sudah overbought, bukan area buy mestinya :)

      dari diskon valuasi pun, hanya diskon 6,8%, kecil banget.. :)

      kalo saran saya sih, untuk invest, jangan beli di harga sekarang. sabar aja nunggu diskon lebih murah lagi.. :)

      Disclaimer ya, mas.. :)

      Hapus
  3. Mbak Fitri,

    AISA menurut Mbak Fitri gmn ya? akhir2 ini byk britanya,

    dgr2 dia mulai rambah bisnis sawit.

    Cashflow sy liat lumayan konsisten growthnya, Sales nya jg tumbuh bgs.


    cuma ROE agak rendh y, kalo tnp liat ROE nya brp perhitungan hrg wajarnya ya?

    Trims Mbak Fitri

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iya mas, ROE AISA rendah sekali, dan dia tidak pernah bagi deviden. Untuk invest long term, mungkin jangan dulu ya. Harga wajar AISA yang saya dapat 850. Saya ngga berani hargai lebih dr itu. Disclaimer ya.. :)

      Beda dengan INDF, walaupun growth kemarin tidak begitu tinggi, tapi karena INDF selalu bagi deviden, market masih mau untuk invest. Ini terlihat juga dari

      http://markets.ft.com/Research/Markets/Tearsheets/Forecasts?s=indf:JKT ---> di mana per 6 Juli 2012 kemarin, masih 10 analis yang rekomend BUY untuk INDF (walaupun ROE juga kecil).

      Disclaimer is ON.. :)

      Hapus
  4. Oya Mbak Fitri,

    Apakah dr FT.com bs di screening saham utk terbyk yg di rekomen analis?

    trims Info nya Mbak

    BalasHapus
  5. bisa, tapi kita harus cek satu per satu sahamnya, mas. caranya :

    1. buka www.ft.com

    2. search saham yang kita inginkan, misal : JSMR:JKT

    3. Klik bagian FORECASTS. Nanti akan keluar hasilnya. Untuk JSMR, buy 11, outperform 2, hold 2.

    Untuk saham lain, tinggal diganti saja kode sahamnya.

    Biasanya semakin banyak analis yang rekomen buy, potensi harga sahamnya naik akan semakin tinggi. Tapi ya ngga jamin jg akan betul 100%.. :)

    Mudah-mudahan bermanfaat ya.. :)

    Tapi saya senang buka ft.com karena bs dpt gambaran sekilas ttg suatu saham. Bisa lihat apakah EPSnya terus naik, revenuenya terus naik, apakah selalu bagi deviden, dsb.. :)

    BalasHapus