http://www.tempo.co/read/news/2012/07/13/090416819/Sandiaga-Uno-Beli-Adaro -- itu link berita tentang Sandiaga Uno beli Adaro yang marak kemarin2 ini.
Sebagai investor valuasi, begitu ditulis Sandi Uno beli ADRO di harga Rp 1380, saya jadi tertarik untuk ngulik ADRO dan bbrp emiten coal lainnya (tulisan mungkin akan bersambung bbrp bagian).
Sandiaga adalah salah satu direktur di Adaro, jd kita bs berasumsi bahwa dia sangat tau kondisi perusahaan ini. sampai dia berani beli di harga Rp 1380, berarti bagi dia, harga Rp 1380 adalah harga yang menarik untuk investasi di perusahaan ini.. :)
Dengan berpatokan pd LK Q1/2012 ADRO, data yang saya dapatkan :
1. EPS Q1/2012 = $ 0.0038
2. EPS annuliazed 2012 = $ 0.0152
3. Asumsi $1 = Rp 9350, maka EPS annulized ADRO 2012 = Rp 142,12
4. EPS growth 1 thn = 12,1%
5. ROE = 18,9%
6. DER = 1,2
7. Arus kas operasi > laba bersih
8. Harga sekarang = Rp 1410 ---> PER = 10,4 ; PBV = 1,9
9. Dari valuasi, harga yang saya dapatkan :
- valuasi konservatif : Rp 1606
- valuasi agresif = Rp 5046
bila diambil harga rata-ratanya, maka didapat valuasi ADRO = Rp 3326.
10. Harga beli Sandi Uno = Rp 1380 ---> Margin of safety = 58,5% ... :)
Di tengah ramainya berita buruk tentang prospek saham batubara, salah satu direktur perusahaan batubara besar malah beli saham batubara.. :D
Disclaimer is ON ya.. :)
selamat berinvestasi.. :)
- V3 -
Tidak ada komentar:
Posting Komentar