Selasa, 29 Mei 2012

DVLA, alternatif lain untuk investasi di sektor farmasi selain KAEF dan KLBF..

Sekarang saya mau bahas ttg DVLA (Darya varia laboratories). DVLA ini kita kenal melalui produknya yaitu Enervon C, Neozep forte, Natur E, Vicee, Hobat (habbatussauda) dll.


Berhubung katanya Eropa lg krisis dan growth Indonesia semakin bagus, jadi tahun ini mungkin portofolio saya akan lebih banyak di emiten yang domestic oriented, misalnya : semen, farmasi, pakan ternak dan sejenisnya.


Saya liat DVLA di www.ft.com (search DVLA:jkt) dr thn 2007 - 2011, revenue (sales), net income dan EPS selalu naik. Jadi minimal sdh 5 thn dia naik terus kinerjanya. Salah satu syarat perusahaan bagus sdh terpenuhi. Oya, data dr thn 2008 - 2011, dia jg selalu bagi deviden.. :)






Hasil analisa LK terbaru (Q1-2012)


1. Current assets > current liabilities


2. Equity growth = 10,44%


3. Sales growth = 33,6%


4. EPS growth = 65%


5. Harga sekarang = Rp 1370


6. PER = 10,4x


7. DER = 0,3


8. EPS Q1/2012 = Rp 33


9. ROE = 19,2 % ---> sedikit di bawah 20%, jadi masih  bs masuk kriteria lah.. :)


10. Arus kas operasi > laba bersih


11. fair value = Rp 1900 ---> masih diskon 27% dari harga wajarnya (secara value, masih lebih murah daripada KLBF dan KAEF).


DISCLAIMER IS ON ya.. :) rugi tanggung sendiri :)



















Tidak ada komentar:

Posting Komentar