Dari beberapa LK emiten properti yang sudah keluar, saya tertarik dengan LPCK, SSIA dan GWSA secara valuasi. GWSA sudah saya bahas sebelumnya. Sekarang tinggal SSIA dan LPCK.
Untuk ASRI, walaupun EPS growth 65%, PER masih 8 dan ROE 26,5% (cukup baik), tapi karena ASRI sudah beli GWK di Bali dan sudah mengeluarkan bond dalam USD dengan yield yang cukup tinggi (10%), saya sebaiknya menjauh dari saham ini dulu. Nanti saja saya lihat lg bgmn LK berikutnya.
SSIA Q2/2012
1. Sales growth = 14,6%
2. Operating profit growth = 108%
3. EPS growth = 182%
4. EPS = Rp 79
5. harga sekarang = Rp 1150 ---> PER = 7,28x
6. Operating profit margin = 25%
7. ROE = 49,45%
8. DER = 1,38
9. Arus kas operasi > laba bersih
10. Valuasi tertinggi = Rp 3300
terendah = Rp 1300
---> masih diskon 11,5% dari valuasi terendah
LPCK Q2/2012
1. Sales growth = 26,55%
2. Operating profit growth = 79,3%
3. EPS growth = 87,45%
4. EPS = Rp 265,26
5. harga sekarang = Rp 3800 ---> PER = 7,16x
6. ROE = 36,7%
7. DER = 1,4x
8. Operating profit margin = 42,36%
9. Valuasi tertinggi = Rp 10.000
valuasi terendah = Rp 3100
Disclaimer is ON.. :) Nyangkut tanggung sendiri, ya.. :)
Regards,
- V3 -
Tidak ada komentar:
Posting Komentar