Rabu, 08 Januari 2025

Tahun baru, diversifikasi investasi ke produk investasi yang lain..

IHSG 2024 kemarin jelek banget menurut saya, ya. Bursa semakin ngga likuid karena outflow semakin banyak.

Begitu kemarin sudah ada desas desus kalo PPN akan naik 12% (walaupun akhirnya dibatalkan, padahal harga2 sudah banyak yang naik dan ga mau turun juga walaupun PPN-nya ga naik), saya benar2 sudah males untuk nambah saham lagi di BEI.

Saya ngga nyaman utk masuk banyak di saham2 seperti BREN, CUAN, PANI dsb, karena saya memang lbh senang koleksi saham2 deviden. 

Akhirnya saya mulai melirik investasi lain. Sempet kepikir utk beli saham US juga, tapi akhirnya saya lebih tertarik dengan Bitcoin (BTC) daripada saham US. Saya banyak belajar ttg BTC dari video2 timothy ronald. Walaupun kata2nya suka sadis, ngga sopan, tapi saya harus akui, dia hebat. Anak usia 24 tahun tapi asetnya sdh senilai Rp 2T. Dan dia sdh masuk di BTC dari tahun 2016, sehingga untuk BTC, mungkin memang dia termasuk salah satu pakarnya di Indonesia.

Pada awalnya, saya masih ragu untuk beli BTC karena mayoritas ulama kita berpendapat bahwa cryptocurrency itu haram. Tapi setelah saya membaca artikel bahwa Malaysia menjadi negara pertama di dunia yang mengizinkan zakat dengan memakai kripto, saya langsung tercerahkan. Dan jadi ingat, dulu waktu thn 2008, awal saya join saham, msh banyak ulama yang bilang bahwa investasi saham, trading saham, itu haram. Tapi saya dengan pengetahuan saya saat itu, beranggapan bahwa investasi saham itu halal sepanjang sahamnya bukan saham2 yang menghasilkan produk yang diharamkan agama. Dan sekarang, saya mengalami perubahan pandangan juga terhadap BTC, akibat artikel yang saya baca.
Saya ngga mau berdebat ttg haram/halalnya BTC di sini ya, semua disesuaikan dengan keyakinan masing2 aja.

Akhirnya per Januari 2025 ini, saya mulai berinvestasi di bitcoin dan Logam Mulia.

Untuk Logam mulia, saya memakai aplikasi Pegadaian Digital, jd saya ngga pegang LM secara fisik. Buat saya ini lebih nyaman ya, krn saya ngga usah repot2 pegang barangnya, dan Pegadaian insyaa Allah jg bs dipercaya, krn milik negara. Beli dan jual bs langsung via aplikasi, sama seperti saya beli BTC. Dan bs dibeli dengan nilai yang cukup kecil, misal Rp 50,000. Jadi kalo mau beli kopi seharga Rp 50,000 kita bs lgsg mikir : mendingan beli kopi, beli BTC, atau beli LM... :)))

Saya liat harga LM di Desember 2019 sekitar Rp 750.000
Harga LM Desember 2024 sekitar Rp 1.500.000
Harga LM naik 100% dalam waktu 5 tahun terakhir.
Harga BBCA naik 41% dalam waktu 5 thn terakhir.
Harga BTC naik skitar 51% dalam waktu 5 thn terakhir.
IHSG naik 12% dalam 5 thn terakhir.

Jadi dengan pertimbangan bahwa ekonomi 5 tahun ke depan akan sama aja dengan 5 thn ke belakang (karena ini temanya melanjutkan pemerintahan sebelumnya, jadi policy-nya mungkin akan sama : naikkan pajak, kurangi subsidi, nambah utang), ya saya putuskan untuk ngga nambah saham dulu di IHSG. Porto saham saya akan bertahan dengan jumlah yang ada sekarang. Saham 97% ada di PTBA, ADRO dan AADI. Sisanya di saham trading.  Duit dr trading saham atau deviden akan saya pakai untuk menambah LM atau BTC dulu sekarang ini. 

Jadi sekarang blog ini bukan hanya akan membahas saham saja, tapi lebih ke investasi yang sedang saya geluti sekarang ini. Dulu saya juga sempat menulis tentang financial planning, ada beberapa topik di sini.

Awalnya karena saya ingin mengembangkan aset, setelah memiliki anak pertama di thn 2004. Jadi saya belajar financial planning. Dari buku2 safir senduk, blog ligwina hananto di thn 2000-an, juga dari buku2 financial planner lainnya, dan juga sempet ikut workshop financial planning. 

Setelah anak bungsu saya masuk KB di thn 2008, saya mulai tertarik untuk mencari uang dari rumah, dan akhirnya ketemu dengan trading saham. Dan here i am. Investasi saham sdh memberikan banyak kepada saya dan keluarga saya. 
Tapi sebelum memulai itu, saya yakin hal ini juga tercapai karena kami terbiasa HEMAT. Setiap ada pemasukan, kami selalu sisihkan untuk menabung. Jadi, kalian semua bisa mencapai hidup yang lebih sejahtera bila terbiasa menabung/berinvestasi sejak dini...

Ok, ini aja tulisan saya. Semoga tulisan saya ini juga bs memotivasi untuk kita tetap berinvestasi dalam keadaan ekonomi yang sulit sekalipun...

Jangan pernah putus harapan. IHSG memang rungkad, tapi masih ada investasi2 lain yang mungkin akan memberikan hasil lebih bagus daripada saham BEI sekarang ini.. 

Warm Regards,
V3